Banyak jenis ponsel Xiaomi dipasarkan di dalam negeri, ada yang dimasukkan lewat jalur black market (BM) dan adapula yang memang dipasarkan secara resmi. Apabila kamu memutuskan ingin membeli ponsel Xiaomi dengan status garansi resmi, supaya tidak keliru dalam memilih ada baiknya kamu tau cara membedakannya.
Untuk mengecek garansi, berikut ini tiga cara termudah yang bisa kamu lakukan untuk mengetahui status ponsel Xiaomi tersebut, apakah memang memiliki garansi resmi untuk Indonesia atau tidak.
Cek Stiker yang Terdapat di Dus Ponsel
Hal paling umum dalam mengenali ponsel garansi resmi ialah melalui stiker yang terdapat pada dus kemasan ponsel. Pada ponsel Xiaomi yang bergaransi resmi sudah mulai dilabeli oleh Xiaomi Indonesia dengan stiker bertuliskan “Garansi Resmi Indonesia” seperti gambar dibawah.
Cek Keterangan Teks Dibelakang Dus Ponsel
Cara lain untuk mengenali ponsel Xiaomi resmi juga bisa dilihat dari keterangan yang tertera dibelakang dus ponsel. Biasanya ponsel Xiaomi yang memiliki garansi resmi tertera teks bertuliskan “Untuk: PT. Xiaomi Technology Indonesia” atau menyebutkan nama distributor resmi yang ada di Indonesia misalnya PT. Erajaya Swasembada.
Cek Status Garansi Ponsel Xioami Melalui IMEI nya
Selain langkah diatas, cara paling ampuh untuk mengetahui status garansi ialah dengan mengecek langsung IMEI nya lewat situs yang sudah disediakan oleh Xiaomi.
Kamu bisa mengecek IMEI yang tertera pada dus ponsel Xiaomi, lalu melakukan validasi lewat halaman https://buy.mi.com/id/registration untuk mengetahui status garansinya.
Untuk melakukan pengecekan pasti pada ponsel Xiaomi yang sudah terlanjur dibeli, cek juga IMEI yang tertera di dus kemasan dan IMEI di mesin ponsel dan pastikan itu sama (baca: Cara Cek IMEI Handphone Asli atau Palsu).